Banda Aceh - Panglima Kodam
Iskandar Muda, Mayor Jenderal TNI Tatang Sulaiman optimis, bahwa Pilkada di
Aceh yang akan berlangsung pada Februari 2017 mendatang, akan berjalan dengan
aman dan damai.
"Saya yakin Pilkada
nanti, akan berjalan dengan aman dan damai. Oleh sebab itu, saya mengajak
seluruh lapisan komponen masyarakat di
Aceh, untuk dapat mensukseskan jalannya pesta demokrasi yang aman dan
kondusif,” ajak Pangdam, disela-sela acara malam lepas sambut Pangdam Iskandar
Muda dari Mayjen TNI L Rudy Polandi kepada Mayjen TNI Tatang Sulaiman yang
berlangsung di Lapangan Tenis Indoor, Jasdam IM, Neusu, Banda Aceh, Rabu
(12/10/2016).
Pangdam mengatakan, Kodam
Iskandar Muda satuan yang sangat besar, dimana lanjutnya, di setiap desa
(gampong) ada Babinsa Koramil, Kodim, Korem dan Kodam. Selain itu, memiliki
satuan tempur dan satuan lainnya. " Jadi untuk masyarakat Aceh tidak usah
khawatir, saya akan kuatkan mereka supaya selalu siap untuk mengamankan
jalannya pilkada," papar Pangdam.
Mayjen TNI Tatang Selaiman
yang juga pernah juga bertugas di Aceh, sebagai Dandim 0103/Aceh Utara ini,
merasa yakin dengan kesuksesan pada perhelatan pesta demokrasi yang akan
berlangsung nanti, hal itu saya katakan, disini kita memiliki struktur yang
kuat dalam melaksanakan pengamanan.
Setelah apa yang kita miliki
disini, dan adanya sinergifitas antara semua pihak, baik itu dari TNI, Polri,
Pemerintah, Forkopinda serta seluruh lapisan komponen masyarakat didalamnya,
maka, tidak ada istilah atau alasan lagi untuk tidak mensukseskan jalannya
pilkada di Aceh yang aman dan damai.
Demi kelancaran dan suksesnya
perjalanan pilkada nanti, Pangdam kembali mengulang ajakan kepada masyarakat
serta pihak keamanan sama-sama mengawal pelaksanaan pilkada yang aman dan
damai. “Agar dalam memilih pemimpin kedepan, masyarakat dapat menentukan sikap
sesuai dengan kata hati nurani, yang menjadikan harapan dan tumpuan untuk
membawa rakyat Aceh menuju kesejahteraan dan damai. ” Itu harapan yang saya
harapkan selaku Pangdam Iskandar Muda yang baru, dan saya akan berusaha
semaksimal mungkin untuk mewujudkannya,”harapannya.
Kita mempunyai struktur yang
sangat bagus dan sudah berpengalaman pengamanan pilkada, jangankan sekarang
dalam kondisi dan suasana yang aman.”pada saat darurat dan keadaannya tidak
memungkin, Namun di Aceh bisa lebih aman dari Papua,” pungkas Tatang.
Demi terwujudnya hal tersebut,
pihaknya akan terus melakukan antisipasi jika ada daerah yang terindikasi rawan
maupun sangat rawan, dan kita mulai memetakan satu persatu wilayah yang sesuai
dengan tingkat kerawanan seperti apa.
Berdasarkan dari hasil
pemetaan di daerah itulah, nantinya kita sudah bisa menggambarkan kerawanan
seperti apa dan sebesar apa, sehingga dapat segera kita atasi dan antisipasi
dengan baik.
Walaupun demikian, Pangdam
kembali mengingatkan kepada seluruh prajurit TNI khususnya di jajaran Kodam IM,
selalu tetap siaga dan terus mempersiapkan diri sedini mungkin, baik itu
kesiapan personelnya, alat dan peralatan, hingga dukungan transportasi harus
sudah siap. Maka dalam menjalankan tugas pengamanan pilkada nantinya, sesuai
dengan apa yang kita harapkan dan sesuai dengan apa yang dinginkan oleh masyarakat
Aceh.
Acara lepas sambut Pangdam
ini, turut dihadiri. Sekda Provinsi Aceh, Ketua DPRA, Kapolda, Kajati, Ketua
Pengadilan Tinggi, unsur Forkopinda Aceh, Bupati, Kakanhan Aceh, Rektor
Universitas, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda dan Organisasi
Kemasyarakatan, para Perwira Tinggi Kodam Iskandar Muda, serta para tamu
undangan lainnya.